Wanita diciptakan dari tulang rusuk laki laki agar dekat dihatinya untuk dikasihi bukan untuk di sakiti. Ketika janji nikah di ucapkan segalanya begitu indah, namun seiring berjalannya waktu kebanyakan suami mulai berubah. Berbeda dengan istri , setelah menikah ia makin cinta pada pasangannya, susah dan senang setia mendampingi suami.
Berapa banyak pasangan yang masih mesra setelah menikah? Mesra bukan berarti mengumbar romantisme dimana saja. Mesra di sini ketika jalan bersama, suami mengggenggam tangan istri atau memeluk bahunya. Mencium pipi istri ketika pergi dan pulang kerja. Berapa banyak suami yang ingat ulang tahun istrinya dan memberi perhatian2 kecil, apalagi ketika istri sedang sakit. Berapa banyak suami yang tidur pulas membelakangi istri setelah merasa “puas”. Berapa banyak suami yang mau mengucapkan kata sayang, maaf dan terima kasih pada istri? Benar kita harus menerima pasangan kita apa adanya, tapi pernikahan adalah tentang kita bukan lagi tentang aku dan kamu. Jika perubahan yang di inginkan pasangan adalah demi kebaikan bersama, mengapa tidak?
Perubahan ekonomi kadang merubah tingkah laku suami, merasa makin mapan lupa pada istri yang setia bersama ketika susah. Ia mulai mencari kekurangan istri lalu mulai main api. Ada yang punya WIL atau sekedar ” jajan” , ada juga yang menikah lagi. Apapun itu tetap saja yang namanya selingkuh amat sangat menyakitkan istri. Janganlah menuruti nafsu karena nafsu itu ibarat orang kehausan yang minum air laut, semakin di minum semakin haus. Kadang para suami berpikir kalau selingkuh ketahuan tinggal minta maaf beres, mereka ngga tahu bahwa bagi istri mudah memaafkan tapi tak mudah melupakan. Kepercayaan yang sudah hilang sulit di bangun kembali, butuh waktu lama utk mengobati hati yang terluka.
Saling mencintai bukanlah tentang menemukan orang yang tepat, namun menciptakan hubungan yang benar. Juga bukan tentang besarnya cinta di awal tapi berapa banyak kasih sayang yang kita bangun hingga akhir hayat. Ketika kita masih di beri kesempatan, jangan lupa ucapkan I love you dan I am sorry pada orang2 yg kita sayangi, jangan sakiti dan kecewakan mereka. Siapa tahu hari ini adalah hari terakhir kita bertemu. Semoga Tuhan menjaga kasih sayang yang kita bina bersama, amin
