Rabu, 26 Desember 2012

Mitos dan Fakta Penyakit Rematik



Rematik adalah salah satu penyakit yang lumrah diderita masyarakat Indonesia baik tua maupun muda.  Penyakit ini menyerang sendi dan struktur jaringan penunjang di sekitar sendi sehingga dapat menimbulkan rasa nyeri. Dalam tingkat yang  parah, rematik bahkan dapat menimbulkan kecacatan tetap, ketidakmampuan dan penurunan kualitas hidup.

Di masyarakat, masih saja berkembang mitos dan anggapan yang salah mengenai penyakit ini. Padahal mitos-mitos ini menyesatkan apabila dikaji dari sisi medis dan bukan tidak mungkin akan merugikan penderita.

Ahli penyakit dalam dan rheumatolog dari Divisi Rheumatologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Dr. Bambang Setyohadi, menjelaskan beberapa mitos dan fakta seputar penyakit rematik.  Berikut adalah  mitos dan penjelasannya :

1. Sering mandi malam di usia muda memicu rematik di usia tua.
Faktanya, sejauh ini belum ada bukti yang menguatkan bahwa mandi malam akan menyebabkan penyakit reumatik. Pada prinsipnya mandi malam atau mandi air dingin tidak menyebabkan rematik.  "Pada penderita rematik, mandi air dingin memang bisa membuat otot kaku atau spasme.  Kondisi tersebut biasanya membuat sendi tertekan sehingga menimbulkan rasa sakit," ujar Dr. Bambang.

2. Makan kangkung atau bayam sebabkan rematik. 
Tidak ada hasil penelitian yang menghubungkan antara bayam atau kangkung dengan riisko rematik.  "Kalaupun yang harus dihindari, bila Anda ditakdirkan menderita rematik adalah makanan yang dapat memicu purin atau bahan yang akan diubah menjadi asam urat seperti jeroan, seafood atau minuman beralkohol," tegas Bambang.

3. Semua penyakit rematik disebabkan asam urat.
"Faktanya, hanya sekitar 10 persen saja pengidap rematik yang asam uratnya tinggi. Banyak pasien yang asam urat tinggi justru tidak mengalami rematik," kata Bambang.  Menurutnya,  asam urat dalam darah yang tinggi belum tentu akan menyebabkan rematik. "Penyakit rematik akan terjadi bila asam urat terkumpul dalam sendi dan membentuk endapan kristal monosodium urat.  penyakit ini," terangnya.

4. Penyakit rematik adalah penyakit tulang. 
Faktanya rematik adalah penyakit yang menyerang persendian tulang dan terdiri dari berbagai jenis di antaranya adalah osteoartritis dan reumatoid artritis. Osteoartritis paling sering menyerang sendi-sendi besar yang mendukung berat badan seperti sendi lulut, panggul, tulang belakang, punggung dan leher meski tidak tertutup kemungkinan menyerang daerah lain. Sementara reumatoid artiritis dikarenakan sistem imun yang menyerang lapisan atau membran sinovial sendi dan melibatkan seluruh organ-organ tubuh, dapat menyebabkan kecacatan.

5. Penyakit rematik hanya mengincar orang berusia lanjut. 
Faktanya, rematik menyerang semua orang, tua maupun muda baik pria maupun wanita tergantung pada jenis penyakit rematiknya. Pada rematik jenis osteoartritis umumnya menyerang orang-orang berusia diatas 45 tahun sementara jenis Lupus Eritematosus menyerang wanita muda usia produktif tetapi juga dapat mengenai setiap orang. Para pria lebih mudah terserang Gout.

6. Rematik adalah penyakit keturunan.
Faktanya, rematik tidak selalu diturunkan secara langsung dari orang tua ke anak.  "Namun begitu, ada kecenderungan faktor keluarga menjadi faktor risiko terjadinya rematik seperti pada Reumatoid Artritis, Lupus Eritematosus Sistemik dan Gout," ujar Dr Bambang.

7. Sakit pada tulang di malam hari adalah tanda gejala rematik.
Faktanya, gejala-gejala yang umumnya terjadi pada penderita rematik adalah pegal-pegal dan peradangan pada sendi (merah, bengkak, nyeri, terasa panas dan umumnya sulit digerakkan). Gejala ini tidak terbatas pada malam hari. Bisa saja menyerang setiap saat.

Selasa, 25 Desember 2012

Cara Menghilangkan Komedo Secara Alami dan Mudah

Cara menghilangkan komedo secara alami dan mudah dengan memanfaatkan bahan sederhana. Menghilangkan komedo ternyata tidak harus dengan facial. Bagi yang memiliki waktu luang sepertinya tidak masalah, namun bagi yang sibuk dan memiliki waktu terbatas tentu saja kesulitan melakukan hal tersebut.

Ada beberapa bahan yang mudah kita jumpai yang bermanfaat untuk mengatasi komedo. Bahan tersebut sebagian besar adalah bahan-bahan dapur dengan harga yang juga cukup terjangkau. Berikut ini adalah bahan-bahan yang bisa di manfaatkan:


Menghilangkan Komedo

1. Scrub
Scrub cukup baik untuk menghilangkan komedo, cara kerjanya yaitu dengan mengangkat sel kulit mati kemudian menumbuhkan sel kulit yang baru. Sel kulit mati akan memberikan dampak yang kurang baik bagi komedo jika tidak di angkat dan dibersihkan. Penggunaan ini sebaiknya digunakan pada daerah yang rawan terkena komedo yaitu hidung, dahi, pipi, dan dahi.

2. Scrub Alami dari Buah Lemon

Bersihkan wajah dengan air hangat, lalu ambil satu potong lemon. Peras gosokkan lemon pada wajah yang berkomedo. Biasanya wajah berkomedo ini di sekitar hidung dan dagu. Gosok secara lembut selama 3 - 4 menit, sesudah itu bilas dengan air dingin. Jika pertumbuhan komedo Anda terbilang cepat, lakukan metode ini dua kali sehari.

3. Baking Soda

Baking soda bermanfaat untuk menyerap kelebihan minyak yang terkandung dalam kulit wajah. Bukan hanya menghapus bakteri, baking soda juga bermanfaat sebagai salah satu cara menghilangkan komedo yang membandel. Caranya cukup mudah, buatlah ramuan dengan menggunakan dua sendok makan baking soda yang dicampur dengan sedikit air  sampai membentuk pasta. Oleskan ramuan tersebut pada wajah yang berkomedo, biarkan selama 20 menit, lalu bilas.

4. Pasta Gigi
Pasta gigi juga dikenal memiliki manfaat untuk membasmi komedo. Oleskan pasta gigi pada bagian wajah yang berkomedo, namun jangan terlalu tebal. Biarkan hingga kering, kemudian dengan handuk halus yang telah dicelupkan pada air hangat. Pasta gigi akan membantu mengankat komedo dengan mudah..

5. Lidah Buaya
Selain manfaatnya yang baik untuk rambut, ternyata lidah buaya juga bermanfaat menghilangkan komedo. Ambil cairan mirip gel dari lidah buaya kemudian oleskan pada wajah yang berkomedo, selanjutnya diamkan sekitar 10 sampai 15 menit. Kandungan lidah buaya inilah yang bisa mengangkat komedo serta menghaluskan dan menyegarkan kulit.

6. Jeruk Nipis
Komedo bisa hilang dengan lotion yang diramu dari bahan air jeruk nipis. Alangkah baiknya jika membersihkan wajah dengan alami tanpa resiko sebaiknya gunakan saja jeruk nipis. Kandungan jeruk nipis ini akan membersihkan anda dan membuat wajah lebih cerah.


7. Uap dan Pelembab
Rendam handuk pada air panas, hingga suhu handuk menjadi hangat, setelah itu diamkan selama 10 menit pada wajah anda. Cara ini akan membuat pori-pori terbuka dan menjadikan komedo hitam muncul ke permukaan secara alami. Selanjutnya, gunakan air dingin untuk menutup pori-pori yang terbuka tadi kemudian oleskan minyak pelembab untuk wajah.

Dengan penerapan secara teratur dan konsisten maka pastinya komedo akan teratasi. Hal terpenting dalam menghilangkan komedo yaitu dengan tetap rutin memperhatikan kebersihan wajah.