Untuk sebuah produk barang, seringkali kemasan marketing lebih banyak
mendatangkan pelanggan walaupun harus didukung oleh produk yang
berkualitas. Sebagai contoh, sebuah merek sepeda motor terkenal bisa
tetap laku dengan mengeluarkan produk baru walaupun mesinnya lama.
Bagaimana dengan di dunia rumah sakit?
Tentu saja rumah sakit harus menerapkan layanan yang sesuai dengan standar rumah sakit dan didukung oleh tenaga kesehatan yang bekerja sesuai dengan standar kompetensinya masing-masing. Kemudian kedua komponen diatas masih harus didukung oleh peralatan medis yang memadai. Dari perpaduan ketiga komponen diatas, seharusnya rumah sakit telah dapat memberikan layanan kesehatan yang standar. Dengan layanan ini, pasien juga telah dapat berobat dan harapannya sembuh dengan proses yang baik dan benar secara medis.
Tatapi pertanyaannya adalah, apakah ini cukup?
Berdasarkan pengalaman saya, ternyata belum cukup.
Sebuah rumah sakit baru atau rumah sakit yang memiliki layanan yang baru, akan didatangi oleh sedikit pasien yang mencoba-coba. Karena pasien yang lain sudah telanjur terbiasa dengan dokter atau rumah sakit yang lama. Dari sedikit pasien tersebut, akan ada sedikit pasien yang puas. Karena pasien yang lain menganggap layanan rumah sakit tersebut biasa-biasa saja atau bahkan tidak bagus. Dari sedikit yang puas tadi, akan ada beberapa orang yang menceritakan rumah sakit anda kepada orang lain.
Bisa dibayangkan betapa lambatnya pertambahan jumlah pasien di rumah sakit anda.
Untuk mengatasi hal tersebut, ternyata diperlukan berbagai usaha marketing untuk memperkenalkan produk layanan kesehatan anda dan menarik pasien untuk datang.
Apakah Tujuan Pemasaran Rumah Sakit Anda?
Pemasaran di rumah sakit adalah sesuatu yang belum banyak ditelaah. Untuk memulai semuanya, sebenarnya yang perlu kita tentukan adalah apakah tujuan yang akan kita capai dengan kegiatan pemasaran tersebut. Karena biasanya kegiatan marketing di sebuah rumah sakit, klinik, dan praktek dokter adalah kegiatan yang sifatnya sambil lalu.
Banyak teori-teori yang bisa kita baca di buku dan internet mengenai tujuan dari sebuah kegiatan marketing. Tetapi secara singkat marketing adalah serangkaian kegiatan yang bertujuan untuk membuat penawaran produk layanan kesehatan kepada pasien. Dan lebih spesifik lagi, penawaran yang kita buat baru dapat dikatakan berhasil apabila pasien datang dan mau memanfaatkan jasa layanan kesehatan yang kita miliki.
Tentu saja rumah sakit harus menerapkan layanan yang sesuai dengan standar rumah sakit dan didukung oleh tenaga kesehatan yang bekerja sesuai dengan standar kompetensinya masing-masing. Kemudian kedua komponen diatas masih harus didukung oleh peralatan medis yang memadai. Dari perpaduan ketiga komponen diatas, seharusnya rumah sakit telah dapat memberikan layanan kesehatan yang standar. Dengan layanan ini, pasien juga telah dapat berobat dan harapannya sembuh dengan proses yang baik dan benar secara medis.
Tatapi pertanyaannya adalah, apakah ini cukup?
Berdasarkan pengalaman saya, ternyata belum cukup.
Sebuah rumah sakit baru atau rumah sakit yang memiliki layanan yang baru, akan didatangi oleh sedikit pasien yang mencoba-coba. Karena pasien yang lain sudah telanjur terbiasa dengan dokter atau rumah sakit yang lama. Dari sedikit pasien tersebut, akan ada sedikit pasien yang puas. Karena pasien yang lain menganggap layanan rumah sakit tersebut biasa-biasa saja atau bahkan tidak bagus. Dari sedikit yang puas tadi, akan ada beberapa orang yang menceritakan rumah sakit anda kepada orang lain.
Bisa dibayangkan betapa lambatnya pertambahan jumlah pasien di rumah sakit anda.
Untuk mengatasi hal tersebut, ternyata diperlukan berbagai usaha marketing untuk memperkenalkan produk layanan kesehatan anda dan menarik pasien untuk datang.
Apakah Tujuan Pemasaran Rumah Sakit Anda?
Pemasaran di rumah sakit adalah sesuatu yang belum banyak ditelaah. Untuk memulai semuanya, sebenarnya yang perlu kita tentukan adalah apakah tujuan yang akan kita capai dengan kegiatan pemasaran tersebut. Karena biasanya kegiatan marketing di sebuah rumah sakit, klinik, dan praktek dokter adalah kegiatan yang sifatnya sambil lalu.
Banyak teori-teori yang bisa kita baca di buku dan internet mengenai tujuan dari sebuah kegiatan marketing. Tetapi secara singkat marketing adalah serangkaian kegiatan yang bertujuan untuk membuat penawaran produk layanan kesehatan kepada pasien. Dan lebih spesifik lagi, penawaran yang kita buat baru dapat dikatakan berhasil apabila pasien datang dan mau memanfaatkan jasa layanan kesehatan yang kita miliki.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar